Morrissey Technology

Loading

Canalys sebut Xiaomi pimpin pasar wearable global di Q1 2025

Canalys sebut Xiaomi pimpin pasar wearable global di Q1 2025

Jakarta – Perusahaan analisis pasar teknologi global, Canalys, mengungkapkan dalam laporan terbarunya mengenai pasar wearable global untuk kuartal I (Q1) 2025 ternyata dipimpin oleh Xiaomi.

Produk wearable yang dimaksud dalam hal ini ialah smartband dan smartwatch, yang pada periode 1 Januari hingga 31 Maret 2025 diketahui Xiaomi melakukan pengiriman produk sebanyak 8,7 juta pengiriman dengan penguasaan pasar sebesar 19 persen.

Dilaporkan oleh GSM Arena, Jumat (23/5), secara keseluruhan pasar wearable global tumbuh sebesar 13 persen.

Secara khusus Xiaomi mengalami pertumbuhan tahunan yang mengesankan sebesar 44 persen dalam pengiriman karena perusahaan konsisten memperbarui seri Smart Band dan Watch mereka.

Mereka juga memperkenalkan produk seri Redmi yang lebih terjangkau yakni Redmi Band 5, yang pada Q1 ini ternyata menjadi salah satu wearable terlaris.

Pada posisi kedua, diketahui ada Apple yang diperkirakan melakukan 7,6 juta pengiriman dan pangsa pasar 16 persen.

Huawei berada di posisi ketiga dengan 7,1 juta pengiriman dan pangsa pasar 15 persen, dan hal ini bisa dicapai berkat permintaan yang kuat untuk perangkat seri Watch GT dan Watch Fit.

Lalu pada posisi keempat diisi oleh Samsung yang melakukan pengiriman 4,9 juta perangkat wearable, dan meraih pangsa pasar 11 persen berkat pertumbuhan yang solid di pasar berkembang.

Sementara pada posisi kelima ada Garmin dengan 1,8 juta pengirimannya, meraih pangsa pasar 4 persen.

Canalys juga melakukan studi konsumen secara khusus di Eropa mengenai faktor-faktor yang dipertimbangkan oleh pengguna saat membeli jam tangan pintar.

Studi tersebut menunjukkan bahwa harga dan masa pakai baterai adalah dua faktor terpenting bagi konsumen.

Fitur pelacakan kesehatan, nama merek, dan desain adalah faktor utama lainnya dalam memilih perangkat wearable pintar.

Hal yang unik dari laporan ini adalah temuan bahwa fitur unggulan seperti pemantauan olahraga ternyata dinilai konsumen sebagai faktor penentu yang kurang penting.

Canalys memproyeksikan pasar wearable masih akan tumbuh dan berkembang dengan penawaran integrasi ekosistem dan layanan pascapembelian.

Model bisnis berbasis langganan mungkin akan menjadi kunci untuk mendorong keterlibatan pengguna dan pendapatan merek.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *